Indonesia,Mistis - Salah satu destinasi liburan favorit warga Jawa Barat bersama rekan ataupun keluarga adalah Kota Kembang Bandung. Selain kulinernya yang terkenal, banyak juga tempat-tempat yang layak dikunjungi, salah satunya yaitu Taman Maluku. Taman yang terletak di daerah Citarum, Bandung Wetan, ini selalu didatangi banyak pengunjung, karena tempatnya yang bersahabat untuk sekadar bersantai pada siang hari. “Memang sering ke sini sih kalo jam makan siang karena lagi PKL juga di sana jadi ya kalo istirahat ke sini,” ujar Isma, pengunjung yang sedang bersantai di Taman Maluku. Namun, siapa sangka, ternyata ada penampak.
juga sisi lain dari Taman Maluku yang menarik perhatian kawanan pecinta kisah horror. Tak lain dan tak bukan ialah patung yang menjadi maskot taman tersebut, patung Pastor H.C Verbraak. Patung itu sering kali menjadi perbincangan masyarakat setempat melalui cerita cerita-cerita mistis yang banyak dialami mereka ketika melewati taman tersebut. Henricus Christiaan Verbraak, lahir di Rotterdam pada 24 Maret 1835. Pada mulanya, dia ingin menjadi pedagang, tapi pada usia 27 ia justru mengikuti panggilan hatinya untuk belajar Teologi. Setelah ditahbiskan sebagai pendeta pada 1869, tugas
pertamanya ialah menjadi misionaris di kota Padang. Kemudian, ia pindah ke Aceh pada 1874 hingga 1907. Setelah pensiun, Verbraak bermukim di Magelang, kota militer di Jawa Tengah. Pada 1918, dia pun dinyatakan meninggal dunia. Nah, di Bandung, lembaga The Dutch East Indian Army mengumpulkan dana untuk mendirikan patung Pastor Verbraak pada 27 Januari 1922 di sebuah taman yang kala itu bernama Paradisi in Sole Paradisus Terrestris. Patung ini dirancang di Belanda oleh seniman G.J.W. Rueb. “Kalo nongkrong di sini cuma takut sama patung itu aja, kaya serem gitu,” tutur Fitri, warga
lainnya yang sedang bersantai di Taman Maluku. Konon katanya patung Verbraak diletakkan di sana dikarenakan sang pastor mengalami kecelakaan pesawat Saat Mau ke bandung. Namun menurut penelitian sang Pastor tidak pernah menginjakan kakinya di Bandung. Mitos lainnya menyebutkan, patung ini akan bergerak bila malam hari dan berpindah pindah tempat. Menurut warga sekitar matanya yang tertuju ke Jalan Seram itu akan melihat siapapun yang melintasi Jalan Citarum. Tak hanya itu, masih banyak mitos
yang menyebar ke kalangan masyarakat tentang Taman Maluku. Ada yang berpendapat bahwa di Taman Maluku terdapat Hantu Noni Belanda Juga , yang berbusana serba putih dan tinggi. Ada juga yang mengaku pernah melihat sosok buto ijo Dan Kuntilanak. “Katanya di dekat ayunan sana banyak anak- anak Yang Mirip Tuyul yang Sedang bermain juga, kata orang yang Perna Ke sana,” tutur Ilham.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.